Tarik Saldo Insentif dan proses pengeluaran insentif untuk karyawan

Karyawan yang memiliki Saldo Insentif, bisa melakukan Penarikan Insentif. Penarikan insentif ini bisa dilakukan kapan saja, atau sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh perusahaan tentang jadwal atau waktu penarikan insentif.

Untuk bisnis perdagangan Distributor / Grosir, penarikan insentif sebaiknya bisa dilakukan kapan saja. Mengingat Sales Marketing dilapangan membutuhkan operasional dalam melakukan pemasaran keliling. Kebijakan ini dapat berlaku agar:

• Penjualan Sales Marketing tetap berjalan lancar, karena ada dana yang bisa digunakan untuk keliling atau mendukung mereka untuk melakukan pemasaran keluar.
• Menghindari Sales Marketing untuk kas bon ke perusahaan dengan alasan buat jalan, yang dapat membebani dana operasional perusahaan. Karena kas bon yang dikeluarkan dapat melebihi dari insentif yang dihasilkannya. Disini perusahaan dapat mengeluarkan dana tidak melebihi dari saldo insentif karyawan, atau itu disesuaikan dengan hasil kinerja karyawan tersebut.
• Menghindari Sales Marketing untuk hutang dana di luar, karena hal ini akan membuat fokus karyawan dalam bekerja akan terpecah, karena beban pikiran harus cari hutang kesana kesini.
• Menghindari oknum Sales Marketing atau Karyawan lainnya melakukan penggelapan aset karena faktor kepepet.
• Sales marketing dapat lebih fokus pada pekerjaannya, karena kebutuhan hariannya dapat terpenuhi, tanpa harus menunggu satu bulan sekali.

Proses Penarikan insentif bagi karyawan

Untuk proses penarikan insentif bagi setiap karyawan yang memiliki Saldo Insentif adalah dengan masuk ke laman TARIK INSENTIF (Navigasi: Insentif > Tarik Insentif).

• Pada kolom Saldo saat ini, akan menampilkan Jumlah Saldo Insentif Anda yang tersedia.
• Pada kolom Nominal Penarikan, silahkan isi dengan mengetik nominal insentif yang ingin Anda tarik. Nominal penarikan insentif ini tidak dapat melebihi Saldo Insentif yang tersedia.
• Setelah itu, silahkan klik tombol Proses.
• Setelah proses berhasil, maka Data Penarikan Insentif Anda akan masuk ke Tabel Daftar Transaksi Pending dan menunggu proses Verifikasi oleh Admin Keuangan.

Proses Pengeluaran insentif untuk karyawan

Saat ada salah satu karyawan melakukan proses penarikan insentif. Maka pada Panel Navigasi, tepatnya pada navigasi Insentif dan Tarik Insentif akan muncul pemberitahuan dengan notifikasi berwarna merah, pada akun Admin Keuangan dan Admin Master.

• Anda sebagai Admin Keuangan, silahkan klik Navigasi tersebut untuk masuk ke laman TARIK INSENTIF (Navigasi: Insentif > Tarik Insentif).
• Perhatikan Data Penarikan Insentif pada Tabel Daftar Transaksi Pending. Dan silahkan pilih data penarikan insentif yang akan di proses.
• Pada data penarikan insentif yang dipilih, silahkan klik tombol Verifikasi.
• Maka akan muncul pop up, dimana Anda dapat mengisi kolom Biaya Administrasi terlebih dahulu untuk transfer insentif. Jika transfer sesama bank dan tidak ada biaya administrasi, silahkan isi kolom tersebut dengan angka 1000. Administrasi senilai Rp 1.000,- ini digunakan untuk biaya Admin Keuangan dalam memproses Transfer Insentif tersebut. Apabila dalam transfer tersebut dikenakan biaya transfer antar bank, maka isi kolom tersebut dengan nominal angka 1000 + Biaya transfer antar Bank (misal 1000+6500 = 7500). Administrasi senilai Rp 7.500,- ini digunakan untuk biaya Admin Keuangan (Rp 1.000,-) dalam memproses Transfer Insentif tersebut dan membayar Biaya Transfer Antar Bank (Rp 6.500,-).
• Silahkan pilih Transaksi Pembayaran Tunai atau Transfer. Jika Anda memilih transfer, silahkan pilih No. Rekening Bank yang Anda gunakan untuk melakukan transaksi pembayaran kepada Karyawan.
• Silahkan lanjutkan dengan menekan tombol Verifikasi.
• Setelah proses verifikasi berhasil, maka Catatan transaksi dari Penarikan Insentif akan masuk pada laman DATA INSENTIF (Navigasi: Insentif > Data Insentif), dan mengurangi Saldo Insentif sesuai penarikan insentif yang dilakukan karyawan tersebut.
• Apabila Anda memilih Transaksi Pembayaran Tunai maka catatan transaksi ini juga akan tercatat otomatis pada laman KAS DI TANGAN.
• Apabila Anda memilih Transaksi Pembayaran Transfer maka catatan transaksi ini juga akan tercatat otomatis pada laman KAS DI BANK sesuai dengan akun Rekening Bank yang Anda pilih.
• Penarikan insentif ini tidak mempengaruhi pencatatan otomatis pada laporan Laba Rugi, karena pada sistem pembagian insentif ini telah dipisah dari perhitungan pendapatan perusahaan sebelumnya. Berbeda dengan Gaji Pokok untuk karyawan yang masih masuk beban operasional perusahaan. Dimana Pendapatan Kotor tersebut belum dikurangi Beban Operasional (termasuk Gaji Pokok).

Yang perlu diperhatikan disini dalam proses penarikan insentif adalah:

• Transfer dana insentif kepada karyawan adalah nominal penarikan dikurangi biaya administrasi. Misal; penarikan insentif yang dilakukan karyawan adalah Rp 1.000.000,- di kenakan total biaya administrasi dan transfer antar bank Rp 7.500,-, maka dana insentif yang ditransfer ke Rekening Bank karyawan adalah Rp 992.500,-
• Pada Tabel Transaksi Data Insentif akan muncul Keterangan Pengambilan Insentif dan Potongan Administrasi.
• Biaya Admin Rp 1.000,- akan masuk pada Data Insentif dan menambah Saldo Insentif Admin Keuangan yang melakukan proses. Alasan kenapa potongan Admin ini diberlakukan, agar Admin lebih sigap dalam melakukan proses verifikasi penarikan insentif dan itu sebagai fee dalam proses transfer bank yang dilakukan oleh Admin Keuangan
• Biaya Transfer antar bank (jika ada) akan digunakan untuk membayar biaya transfer antar bank dalam proses transfer dana insentif tersebut ke Rekening Bank karyawan.